dari awal aku sudah merasa jika kau tak pernah ada rasa selama masalah datang bertubi-tubi... cinta mu lemah, syang mu lemah, kamu tidak punya prinsip dan pendirian. hanya aku yang bertahan menghadapi semuanya sendirian, sedangkan kamu??? hanya melenggang kangkung dang menertawai ku di saat aku bertahan di tengah - tengah guncangan masalah - masalah dari kamu.
cinta ku yang tulus ini tak pernah kau rasakan, aku tau dia yang mampu merebut hati mu. aku pun tau hanya dia yang mampu mengerti kamu. aku hanyalah sebatang ranting yang menahan mu dan hubungan kita dari terjangan angin kencang namun setelah kau selamat dari angin itu kau tak pernah merasa bahwa aku lah yang menopang hubungan kita ini.
sekian lama aku bertahan, kau sakiti, kau khianati, kau duakan cinta ku, bahkan hingga kau pergi dengan dia aku tetap bertahan demi kamu. sesaat kau kembali dan meminta maaf kepada ku, aku mampu memaafkan mu dengan mudah tanpda berfikir panjang.
hubungan kita baik - baik saja namun tak lama kemudian kau berubah, aku tau kau butuh teman tapi apakah adil jika waktu mu untuk ku kau korbankan untuk teman - teman mu yang tak selamanya bersama mu. aku tau belum tentu pula aku jodoh mu. tapi jika kau lebih memilih mereka maka aku akan ikhlas dan meminta pada mu agar jangan kembali lagi untukku suatu saat nanti jika kau menyesali perbuatan mu itu.
saat ini aku bersabar karena kau abaikan, hanya sms yang kau bisa. mana telepon mu? mana hari - hari kebersamaan kita? mana kamu yang dulu yang maunya serba aku?
aku rasa aku tak lagi di butuhkan di hidupmu... aku rasa aku tak lagi harus menjadi boneka yang kau ambil saat kau butuh.
aku meminta ijin dari mu.. aku ingin pergi dari mu. nikmatilah kebebasan mu. aku pamit. trimakasih selama 3 tahun lebih ini kau menemani ku walaupun semua tak semulus yang aku kira. setidaknya aku mendapat pelajaran darimu apa itu pengorbanan,cinta,kesetiaan,kasih sayang,dll.
aku merindukan mu yang dulu yang maunya serba aku.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar