terlalu kaku aku untuk berbicara :'(
rasa hati ku ingin sekali kembali pada mu... namun apalah daya luka hati ini terlalu dalam,,, begitu keji perbuatan mu... saat rasa percaya itu tumbuh sedikit demi sedikit dengan mudah nya kau hancurkan,,, ku akui aku yang salah... aku salah menunjukan maksut ku... jikalau kau benar - benar kembali padanya aku ikhlas meskipun hati ini terluka...
ego itu memang menghancurkan segalanya,, hubungan yang susah payah aku pertahankan bertahun - tahun hanya rusak karena orang ke-3 dll serta emosional yang tinggi... selama ini kau bertahan padaku seperti dahulu aku bertahan dengan mu,,, sikap ku yang tak terarah ini sebenernya ingin menunjukan suatu maksud yaitu aku ingin kau bimbing,, walapun kita pacaran setidaknya kau bimbing aku,,, aku tidak hanya ingin menjadi seorang pacar dimatamu tapi aku ingin menjadi segalanya entah sahabat dsb... namun sekarang mungkin hanya kenangan yang tersisa... susah senang banyak kita lalui airmata mu pun sudah aku tampung didalam genggaman ku... jika ini adalah takdir tuhan yang tak inginkan kita bersatu aku ikhlas tapi jika ini adalah hasutan setan aku tak kan pernah terima kau diambil orang...
aku selalu berharap kau jodohku,, susah payah aku bimbing kamu kejalan yang benar meskipun aku berkorban banyak aku tak akan ungkin itu dihadapanmu... aku ikhlas menjalankan itu semua karena aku niat ingin merubah kamu,,, agar tak ada lahi peremouan yang kan kau sakiti... jika ini luka adalah tanda kau telah berubah aku ikhlas asal kau bisa berubah sepenuhnya...
aku gak minta imbalan apa - apa pada awalnya rasa ini biasa - biasa saja namun lama kelamaan ra itu timbul dengan sendirinya.. aku tau kua bukan nando,, nando itu masalalu tapi pengorbanan mu yang kamu lakukan ke aku sama persis dengan apa yang dilakukan nando dulu... bukannya aku mau membandingg - bandingkan mu dengan dia namun itulah yang aku rasa.
lelah ku mempertahankan hubungna ini,, bertahan d tengah - tengah batu karang yang dihempas ombak besar,, namun 1 hal yang harus kamu tau sekuat - kuatnya aku seperti batu karang aku tetap perempuan yang apabila dihempas ombak terus menerus akan rapuh bahkan hancur berkeping - keping..
ak pun tau kau berubah juga karena sikap ku yang kekanak-kanakan tapi apakah tersirat difikiran mu jika kamu harus membimbing aku kejalan yang benar jika kamu benar - benar tulus sayang padaku.. aku yang bersalah,, aku ikhlas kalo ini memang konsekuensi yang harus aku dapatkan... terimakasih atas kesabaran mu untuk mencintai ku dan menghadapiku...
kini aku hanya menunggu takdir,,,
apakah takdir akan mempertemukan kita di saat kita telah mempunyai pasangan hidup masing - masing atau kah dipertemukan saat kita masih sama - sama jomblo lalu kita dipersatukan,, semua ada di tangan tuhan... walaupun dalam luka ini aku rasakan namun aku akan setia menanti saat - saat terindah... bismillah aku tak akan berpacaran sampai aku lulus kuliah seperti janjiku padamu dahulu..
terimakasih sudah bersabar dalam menghadapi diriku...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar